GRESIK - Teka-teki penemuan mayat remaja di bekas galian dekat bukit jamur, Kecamatan Bungah, Gresik menuai titik terang. Dua pelaku pembunuhan dikabarkan sudah diringkus polisi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kedua pelaku ditangkap di lokasi yang berbeda. SA dibekuk di wilayah Sidoarjo, sedangkan SI ditangkap di wilayah Kecamatan Bungah.
Saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polres Gresik AKP Bayu Febrianto Prayoga tidak membantah kabar yang beredar tersebut. Namun, dirinya enggan menjelaskan secara detail.
"Masih pendalaman mas," kata AKP Bayu saat dikonfirmasi lewat pesan Watshapp, Rabu (4/11/2020) malam.
Hingga berita ini ditulis, polisi belum memberikan keterangan resmi mengenai penangkapan itu.
Disisi lain, Kepala Desa (Kades) Sidokumpul, Kecamatan Bungah, Ahmad Asyhari membenarkan jika ada warganya yang diamankan polisi.
Namun, dirinya menyerahkan sepenuhkan kepada aparat penegak hukum. "Silahkan langsung konfirmasi ke Polres Gresik," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (5/11/2020).
Sekadar diketahui, Achmad Arinal Hakim ditemukan tewas di bekas kubangan dengan kondisi tangan dan kaki terikat. Mayat korban ditemukan oleh santri yang sedang bermain di sekitar lokasi.
Saat ditemukan kondisinya mengenaskan. Kulitnya melepuh dan tidak ada identitas yang melekat ditubuhnya.
Dari hasil otopsi di RSUD Ibnu Sina Gresik, identitas korban akhirnya terungkap. Kedua orang tuanya langsung membawa korban kerumah duka untuk dimakamkan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syaifuddin Anam |
Editor | : |
Komentar & Reaksi