SUARA INDONESIA GRESIK

Wajah Baru Kuliner Wisma SIG Berkonsep Kekinian

Syaifuddin Anam - 26 May 2021 | 10:05 - Dibaca 817 kali
Ekbis Wajah Baru Kuliner Wisma SIG Berkonsep Kekinian
Pengunjung di stand kuliner wisma sig yang baru saja dilakukan peremajaan

GRESIK - Pujasera Kuliner Wisma SIG memiliki wajah baru setelah dilakukan peremajaan. Tempatnya lebih modern, estetik, instagramble dan nyaman.

Di tempat tersebut menyediakan berbagai makan jenis makanan dan minuman. Total ada sebanyak 28 UMKM yang berjualan di lokasi itu. Kuliner dibuka mulai pukul 08.00 - 21.00 WIB.

Peresmian dilakukan oleh General Manager of CSR PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Edy Saraya mengatakan, peremajaan Pujasera Wisma A. Yani merupakan bentuk komitmen SIG dalam pemberdayaan dan peningkatan ekonomi bagi UMKM sektor kuliner.

Peremajaan yang dilakukan meliputi renovasi stand makanan dan penambahan panggung untuk pertunjukan musik dengan konsep kekinian.

Selain itu, SIG juga telah melakukan pembinaan melalui pelatihan bagi pelaku UMKM Kuliner Wisma A. Yani, sehingga dapat meningkatkan kualitas produk dan pelayanan agar mampu memenuhi selera konsumen.

Kuliner Wisma SIG kini telah naik kelas, dari tempat yang sederhana menjadi lebih modern dan nyaman, pelayanannya pun lebih bagus.

"Semoga dengan apa yang dilakukan Perseroan, dapat mendorong UMKM untuk bersaing dengan pelaku bisnis kuliner lainnya. SIG turut berkontribusi terhadap program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dilakukan pemerintah," kata Edy Saraya, Rabu (26/5/2021).

Disisi lain, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Gresik, Agus Budiono mengapresiasi upaya SIG telah melakukan peremajaan sentra kuliner di Wisma A Yani hingga menjadi sekelas cafe dan telah melakukan pelatihan terhadap penjualnya.

Menurutnya, ada dua hal yang perlu dilakukan agar usaha UMKM berkembang, diantaranya dengan membangun individual opinion sehingga pelanggan merasa dihargai dan diperlakukan dengan baik.

"Biar masyarakat selalu ingat bahwa disini makanannya enak dan pelayanannya bagus maka para UMKM kuliner ini harus melayani dengan baik tanpa melihat latar belakang pembeli," kata Agus Budiono.

Selain membangun individual opinion, pelaku UMKM juga harus membangun produk opinion. Artinya makanan yang disajikan benar-benar berkualitas dari bumbu dan cara proses yang sesuai kesehatan, tambahnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Syaifuddin Anam
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya